SpaceX Rampungkan Uji Terbang Roket Pembawa Misi ke Mars
Jakarta, CNN Indonesia -- SpaceX melakukan uji terbang purwarupa roket Starhopper untuk membawa misi ke Mars pada Selasa (27/8) di Texas, Amerika Serikat. Roket ini berhasil terbang dengan total waktu 57 detik menggunakan mesin generasi terbaru Raptor.CEO SpaceX, Elon Musk menegaskan uji terbang Starhopper kali ini merupakan yang terakhir sebelum nantinya dipakai untuk membawa misi ke permukaan Mars.
Sebelumnya Starhopper telah merampungkan tiga kali uji coba. Uji coba pertama dilakukan pada 25 Juli lalu di ketinggian 65 meter, dilanjutkan dengan uji kedua pada April silam.
Pada uji coba ketiga Starhopper berhasil terbang hingga ketinggian 198 meter dari permukaan sebelum kembali mendarat landasan peluncuran.Starhopper yang didesain serupa tangki air dengan empat kaki ini semula dijadwalkan merampungkan uji coba pada Senin (26/8). Reuters mencatat ada masalah pada sistem hitung mundur satu detik sebelum pengapian sempat bermasalah sehingga proses uji coba harus diundur sehari.
Mesin raptor sebenarnya dikembangkan untuk memasok tenaga roket Starship yang nantinya akan digunakan. Salah satu keunggulan raptor yakni bisa digunakan untuk pesawat ruang angkasa berukuran besar seperti roket Big Falcon (BFR).
NASA bersama sejumlah badan antariksa beberapa negara belakangan menyiapkan serangkaian persiapan untuk misi ke Mars. Dalam sebuah kesempatan NASA bahkan membuka kompetisi untuk memberi nama misi yang rencananya akan memboyong manusia dan meluncur pada 2020 mendatang. (ndn/evn)
No comments:
Post a Comment