Ilmuwan Usul NASA Mulai Misi ke Venus

Jakarta, CNN Indonesia -- Kelompok Analisis Eksplorasi Venus (VEXAG) mengusulkan pada NASA untuk mempertimbangkan misi ke Venus sebab teknologi saat ini sudah memungkinkan.

Dilansir dari International Times, VEXAG telah mempresentasikan kemungkinan tersebut pada September lalu. Sudah banyak ilmuwan yang percaya bahwa Venus pernah memiliki kondisi yang serupa dengan Bumi saat ini. Karena jaraknya yang cukup dekat dengan matahari, terdapat kemungkinan pernah ada air di sana.

Dengan adanya misi ke Venus tersebut, VEXAG percaya akan ada banyak informasi baru yang didapat. Salah satunya adalah petunjuk bagaimana planet tersebut dapat bertransformasi seperti saat ini.

"Program Mars telah 'mengikuti air' dan terus mencari bukti kehidupan, tetapi Mars hanya memiliki air cair yang ada di permukaannya selama beberapa ratus juta tahun, [sekitar] tiga miliar tahun yang lalu," kata Darby Dyar, dari VEXAG pada Space.com 

Terdapat tiga proposal yang diajukan VEXAG pada NASA yakni DAVINCI (Investigasi Venus Atmosfer Dalam untuk Gas Mulia, Kimia, dan Pencitraan) untuk mengukur komposisi kimia Venus selama penurunan.

Lalu ada VERITAS (Venus Emissivity, Ilmu Radio, InSAR, Topografi, dan Spektroskopi) untuk memeriksa permukaan Venus dalam resolusi tinggi.

Terakhir, Hyperspectral Observer untuk Venus Reconnaissance (HOVER) untuk memeriksa awan, kimia, dinamika, dan permukaan Venus untuk lebih memahami iklimnya.

VEXAG sendiri berharap panggilan NASA ini dapat membuahkan hasil. Pengumuman pemilihan proposal akan diumumkan pada Januari 2020.

Para ilmuwan dalam kelompok ini ingin mengetahui apakah Venus mengandung air selama 3 miliar tahun dan bagaimana kondisi permukaan planet.

Misi terakhir NASA menuju orbit Venus yakni pada Oktober 1990 dikenal dengan nama Magellan. Selain itu Badan Antariksa Eropa (ESA) juga pernah menjalankan misi serupa yakni Venus Express antara 2006 dan 2014 juga misi Akatsuki milik Jepang pada 2015.

Saat ini NASA tengah mempersiapkan misi selanjutnya bernama Artemis dengan tujuan utama mengirim manusia ke Mars. Misi ini diperkirakan akan terlaksana pada 2030 mendatang. (ndn/age)

Halaman Selanjutnya >>>>