Kimi Hime Sebut Tahu Dipanggil Kominfo dan YouTube

Namun, dia mengaku tidak mendapatkan surel dari Kemenkominfo. Maka dari itu, pihaknya tidak bermasuk untuk menghindari panggilan.
"Yang terjadi awalnya saya dapat info dari pihak Youtube bahwa Kominfo melalukan panggilan. Beberapa kali dibilang saya mangkir, saya baru terima dari pihak Youtube pada Senin dan panggilan tanggal 22, saya gak terima emailnya [email Kemenkominfo]," kata Kimi kepada awak media saat konferensi pers di Jakarta, Jumat (2/8) malam.
Kimi mengungkap akan membuat konten video baru dengan lebih positif dan penampilan lebih nyaman.
"Kalau pakaian karena dapat beberapa masukan bakal lebih positif dan nyaman kedepannya, untuk pakaian bisa jadi pakaian saya lebih tertutup," tuturnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, seharusnya Kominfo dan Kimi Hime sudah bertemu. Sayangnya pihak Kemenkominfo mengatakan pertemuan kembali ditunda.
"Kimi Hime tidak jadi datang, kami mau sampaikan bahwa Kominfo beberapa waktu terakhir ini memang sudah melalukan pemanggilan dan sudah komunikasi. Ada niat baik," kata Plt Kepala Biro Humas Kemenkominfo Ferdinandus Setu kepada awak media di kantor Kemenkominfo.
Kendati demikian, Kimi disebut telah berinisiatif melakukan penurunan terhadap beberapa konten yang dianggap Kemenkominfo mengandung unsur vulgar.
"Yang paling penting adalah Kimi Hime sudah lakukan take down terhadap beberapa konten yang kami nilai mengandung unsur vulgar pada akun youtube maupun instagram-nya. Terutama yang terakhir kemarin soal challenge bubble itu, sudah di take don pada hari ini," jelas Nando, panggilan akrab Ferdinandus.
Ditanya kapan pertemuan akan dilaksanakan, Nando mengatakan bakal mengatur tanggal pertemuan itu. Dia pun menegaskan bahwa Kimi telah memenuhi kewajibannya untuk menurunkan sejumlah konten yang diminta oleh Kemenkominfo. (din/age)
No comments:
Post a Comment